Hari
/ Tanggal :
Senin, 21 Juli 2025
Fase/Kelas
: C / VI
Mata
Pelajaran : Matematika, Bahasa Indonesia.
Matematika
Pada akhir fase
C, peserta didik dapat menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number
sense) pada bilangan cacah sampai 1.000.000. Mereka dapat membaca, menulis,
menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, melakukan komposisi dan
dekomposisi bilangan tersebut. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan uang.
Mereka dapat melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan
pembagian bilangan cacah sampai 100.000. Mereka juga dapat menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPB. Peserta didik
dapat membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan termasuk pecahan campuran,
melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan pecahan, serta melakukan operasi
perkalian dan pembagian pecahan dengan bilangan asli. Mereka dapat mengubah
pecahan menjadi desimal, serta membandingkan dan mengurutkan bilangan desimal
(satu angka di belakang koma)
Tujuan
Pembelajaran : Murid dapat melakukan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan
pecahan.
Bahasa Indonesia
Peserta didik mampu menganalisis
informasi berupa fakta dan nilai-nilai dari berbagai jenis teks (fiksi dan
informasional) yang disajikan dalam bentuk lisan maupun tulisan. Peserta didik
berpartisipasi aktif dalam diskusi, serta mampu menulis teks naratif dan surat
untuk menggambarkan pengamatan dan pengalamannya dengan lebih terstruktur.
Tujuan
Pembelajaran: Murid dapat memahami dan menganalisis
perasaan tokoh, permasalahan yang dihadapinya, serta solusi dalam teks narasi
"Aku Anak Indonesia".
Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokatuh
Apa kabar anak sholih sholihah
Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal'aafiyat
Jangan lupa sarapan dan persiapkan buku pelajaran kalian ya...
Mari awali kegiatan belajar hari ini dengan berdoa.
Matematika
1. Pecahan adalah bagian dari suatu
kesatuan yang dibagi menjadi beberapa bagian yang sama besar. Pecahan terdiri
dari dua bagian:
·
Pembilang
(numerator): Angka yang ada di atas garis pecahan.
·
Penyebut
(denominator): Angka yang ada di bawah garis pecahan.
Contoh:3/4
·
Pembilang = 3
·
Penyebut = 4
Ini
berarti "3 dari 4 bagian yang sama besar."
2. Jenis-jenis Pecahan
Pecahan
terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
·
Pecahan
Sejenis: Pecahan yang penyebutnya sama.
o Contoh:
1/4, 3/4, 2/4
·
Pecahan Tak
Sejenis: Pecahan yang penyebutnya berbeda.
o Contoh:
1/4, 1/3, 1/2
·
Pecahan
Campuran: Gabungan antara bilangan bulat dan pecahan.
o Contoh:
1 1/2
·
Pecahan
Desimal: Pecahan yang penyebutnya adalah kelipatan 10 (10, 100, 1000,
dll).
o Contoh:
0.5 (1/2), 0.75 (3/4)
3. Operasi pada Pecahan
A. Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Sejenis
Untuk
penjumlahan atau pengurangan pecahan sejenis, hanya pembilang yang dijumlahkan
atau dikurangkan, sedangkan penyebutnya tetap sama.
Contoh Penjumlahan Pecahan Sejenis:
1/4 + 2/4 = (1 + 2)/4 = 3/4
Contoh Pengurangan Pecahan Sejenis:
3/5 - 1/5 = (3 - 1)/5 = 2/5
B. Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Tak Sejenis
Untuk
pecahan tak sejenis, kita harus mencari KPK (Kelipatan Persekutuan Terkecil)
dari penyebut pecahan-pecahan tersebut, kemudian menyamakan penyebutnya.
Contoh Penjumlahan Pecahan Tak Sejenis:
1/3 + 1/4
Cari KPK dari 3 dan 4, yaitu 12.
1/3 = 4/12 dan 1/4 = 3/12.
Jadi, 4/12 + 3/12 = 7/12.
Tokoh utama dalam cerita ini adalah Hana
Hana khawatir tidak dapat diterima oleh teman-teman di sekolah barunya
Kekhawatiran Hana tidak terbukti karena teman-teman baru Hana terbuka berkenalan dengannya dan senang membantunya dalam menyesuaikan diri di sekolah barunya.
Setuju, anak-anak Indonesia bersifat terbuka, berkawan, dan senang membantu.
Kalau ada murid baru di kelas saya, saya akan berkenalan dengannya dan menawarkan bantuan supaya dia tidak merasa sungkan di sekolah barunya.
Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah
Tempat tersebut merupakan tempat kelahiran dan tempat tinggalku.
- menjura: v ark membungkuk dengan menangkupkan kedua tangan (dengan maksud menghormat)
- berdentang: v berbunyi “tang, tang” (seperti besi dipukul keras-keras dan sebagainya)
- siang bolong: ki tengah hari ketika matahari sedang panas-panasnya
- degup: n tiruan bunyi denyut jantung yang keras
- menyanggah: v mempunyai pendapat lain (berbeda) dengan pemrasaran dan sebagainya (dalam diskusi)
- menciut: v ki menjadi tawar atau takut (tentang hati, perasaan)
- membesarkan hati: 1. menggembirakan hati, 2. memberanikan hati, 3. membanggakan
- buah tangan: barang yang dibawa dari bepergian; oleh-oleh
- cendera mata: n pemberian (sebagai kenang-kenangan, sebagai pertanda ingat, dan sebagainya); tanda mata
- arsitektur: 1.seni dan ilmu merancang serta membuat konstruksi bangunan; 2. metode dan gaya rancangan suatu konstruksi bangunan
- doktor: n gelar kesarjanaan tertinggi yang diberikan oleh perguruan tinggi kepada seorang sarjana yang telah menulis dan mempertahankan disertasinya
Kesimpulan:
Alhamdulillah kegiatan pembelajaran pada hari ini berjalan dengan tertib dan lancar. Murid dapat membedakan macam macam pecahan dengan baik, namun ada beberapa murid yang masih kurang teliti dalam membandingkan pecahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar